Jumat, 28 Desember 2012

Pada Suatu Hari Nanti

 : Dyan Irawan

 Pada suatu hari nanti
Saat raga melepas jiwa

Pada suatu hari nanti
Saat ada menjadi tiada

Pada suatu hari nanti
Saat do'a menjadi segalanya

Pada suatu hari nanti
Saat aku dalam pelukan bumi yang dingin

Pada suatu hari nanti
saat air mata menjadi penghantar duka

Pada suatu hari nanti
saat gundukan tanah memisahkan aku dan dunia

Pada suatu hari nanti
saat nisan mengukir namaku sendiri

Pada suatu hari nanti
saat terang menjadi gelap

Ya, aku hanya bisa katakan, "pada suatu hari nanti"

jika bagimu hari itu telah tiba,
maka kini giliranku yang menunggu bukan?

Kita sama teman,
manusia yang akan beralih dari ada ke tiada.

Kematian adalah pelajaran bagi mereka yang masih hidup.
Maka kepergianmu adalah cermin untukku.

Kisah hidupmu adalah kamus kehidupanku

Kini aku mengerti,
sisa usia yang kita miliki, adalah perjuangan.

Pada suatu hari nanti,
kau dan aku akan ada di bawah bumi yang sama,
karena kita pernah berada di langit yang sama.
dan kita memiliki Tuhan yang sama,
sama-sama amat menyayangi kita.

dan semuanya....
pada suatu hari nanti.




Nasib Terbaik

Puisi Soe Hok Gie

"...nasib terbaik ialah tidak pernah dilahirkan
Yang kedua dilahirkan tapi mati muda
Dan yang tersial adalah berumur tua
Berbahagialah mereka yang mati muda
Makhluk kecil kembalilah dari tiada ke tiada
Berbahagialah dalam ketiadaaanmu."


 Kutipan puisi ini begitu menarik perhatianku, entah kenapa...
 Kata demi katanya mendapat persetujuanku, tanpa sadar...
 Hingga beberapa saat aku terhanyut ke dalam pikiran sang pencipta puisi ini,
 Entah apa yang dia alami, hingga  tercipta untaian kata yang mengagumkan nalarku ini.

 Saat manusia diuji, 
 Saat nalar dan perasaan tak mampu lagi menerima,
 Saat kita bertanya,"kenapa mesti aku yang mengalami kepedihan ini?"
 "Kenapa mesti aku, diantara milyaran manusia di bumi ini?"
 Adakah jawaban?
 Mungkin tidak, dan akhirnya hanya ribuan tetes air mata yang membungkam tanya.

Tidak dilahirkan, mati muda, atau berumur tua,
Nyatanya, kita, MANUSIA tidak bisa memilih!

Sesaat yang lalu, aku mengiyakan bahwa mati adalah sebuah jalan keluar.
Sesaat kemudian, aku berfikir 
bagiku nasib terbaik adalah
menjalani hidup seperti apa adanya!

Saat takdir,
berkata kamu akan dilahirkan, bersyukurlah...
Saat takdir,
berkata kamu akan mati muda,bersyukurlah...
Saat takdir berkata,
kamu akan berumur tua, tetap bersyukurlah..

Aku punya Tuhan.
Maka aku punya alasan yang kuat untuk tetap bersyukur,
Aku punya Tuhan.
Maka aku punya alasan yang kuat untuk tetap hidup,
Aku punya Tuhan.
Maka aku punya alasan yang kuat untuk tetap tersenyum.

Begitulah hidupku...
Aku ada dan bahagia.
Dan jika aku tiada, aku akan tetap bahagia.
Karena...
Aku punya Tuhan.

Minggu, 28 Oktober 2012

Aku suka beranda rumahmu.
Aku suka duduk di kursi itu.

Meski aku tau kau takkan pernah menemuiku.
Maka aku menunggu, tanpa mengenal waktu.

Beranda rumahmu,
aku terjebak di sana,
sendiri dan tak baik-baik saja.

Baiklah,, mari terus belajar bersabar...

Selasa, 18 September 2012

Semakin banyak aku berpikir, semakin dalam aku memahami, semakin sulit aku menemukan
Seandainya barisan puisi itu tak pernah ada, mungkin aku tak akan sekecewa ini.
Silahkan jelajahi isi dunia seperti yang kau mau.
Tapi tolong kembalilah ke negerimu, ke tempat asalmu.
Karena di sanalah aku akan menunggu...
Alloh memudahkan bagi orang yang memudahkan

Minggu, 19 Agustus 2012

Perempuan berhak untuk menjadi pintar.
Bukan karena ingin menjadi saingan laki-laki dalam perjuangan hidup ini.
Tapi karena ingin melaksanakan kewajibannya sebagai pendidik anak yang pertama-tama.
Dan sebagai sahabat bertukar pikiran bagi suaminya.
Lelaki itu memang terlihat seperti pemikir yang praktis
Padahal mereka lupa, ada jutaan hal kecil yang dipikirkan perempuan.

Senin, 13 Agustus 2012

Hanya perlu mengumpulkan keberanian untuk bermimpi!

Rabu, 08 Agustus 2012

Dengan menyaksikan kebahagiaan orang lain,
maka kau telah menabung kebahagiaan untuk dirimu sendiri.
Kau hantarkan senyuman dan keikhlasan dalam mengiringinya.
Menanti dalam roda kehidupan yang terus berputar, tak pasti, berakhir mati.
Di sanalah, kau akan belajar bersabar, mengerti dan memahami dirimu sendiri dan orang lain.
Di balik senyuman, terdapat satu cerita.
Dan aku menyimpan sejuta cerita, di balik satu senyuman.
Senyumku adalah caraku melihat dan memahami dunia.

Ya Alloh...
Jika boleh ingin kusampaikan permohonan.
Permohonanku pada-Mu.

Aku meminta izin bertemu dengan-Mu Ya Alloh, lebih dulu daripada kedua orang tuaku.
Aku ingin secepatnya bertemu dengan-Mu,
Aku ingin bercerita pada-Mu Ya Alloh
Aku ingin mencurahkan segala yang ada dan terasa dalam hatiku yang lemah ini.
Dunia ini melelahkan Ya Alloh, maafkan aku.
Dunia ini mengerikan Ya Alloh, maafkan aku.
Aku ingin segera bertemu dengan orang-orang baik kesayangan-Mu.
Tapi aku belum memiliki apapun untuk menghadap-Mu Ya Alloh.
Aku bahkan belum memiliki keberanian.

Tak ada yang abadi di sini (dunia)
Aku tak ingin lagi mengharapkan hati manusia yang nyatanya ada dalam genggaman-Mu.
Maafkan aku, aku pasrah dan nyatanya hampir putus asa.
Ampuni Ya Alloh. Ampuni aku...

Permohonan yang entah benar atau salah. Maafkan aku.
Aku rindu, rindu pada-Mu.
Kuatkan aku, dan tolong tunjukkan jalan lurus-Mu.

Selasa, 31 Juli 2012

Bu, kau harus!

Bu, memang tak pantas ku menuntut banyak hal darimu.
Segala telah kau beri, tak ternilai!

Tapi....aku menginginkan ini, dan kau harus!

Bu..
Kau harus melihatku menjadi seorang sarjana yang sukses!
Kau harus melihatku menjadi seorang manusia yang memberi manfaat bagi orang di sekeliling kita!
Kau harus melihatku menjadi pengantin wanita yang cantik di hari pernikahanku nanti!
Kau harus melihatku menjadi seorang ibu dengan bayi dalam gendonganku kelak!
Kau harus, Bu!

Aku ingin sepertimu, bijaksana, tangguh, dan selalu tersenyum!

Jumat, 27 Juli 2012

Jika nanti aku pergi, dan gundukan tanah memisahkan kita,
Ingatlah, aku ada dalam hatimu.

Minggu, 15 Juli 2012

Insya Alloh 5 tahun mudah-mudahan cukup, untuk menjadi perempuan seutuhnya. ^_^

Sabtu, 14 Juli 2012

Terimakasih atas keheningan ini.
Diammu adalah jawaban untukku
Karena kita pun sama tahu, bahwa cinta adalah tabu.

Rabu, 27 Juni 2012

Jangan mengenggam terlalu erat jika tidak ingin terluka.
Temanku bilang Jakarta itu kota yang jahat.'
Tapi buatku, Jakarta adalah kota mesin-mesin yang menyedihkan.

Senin, 21 Mei 2012

Jika kau menikah nanti, jangan lupa undang aku yaa...
Aku ingin melihatmu bersanding dengan pilihanmu itu,
sekedar untuk keyakinan diri dari apa yang selama ini tidak pasti.

Pilihan

Dulu, pilihan bukanlah hal yang harus dipikirkan.
Dulu, asalkan hidupku nyaman, aku tak harus mengerti apa itu pilihan.
Dulu, pilihan tak memaksaku memutuskan sesuatu.
Dulu, aku hanya tahu bahwa aku harus senang tanpa harus memilih.

Sekarang . . .
Justru pilihan yang menentukan hidupku.
Justru pilihan yang membuat aku berfikir lebih keras dan bijaksana.

Pilihan...Aku yang akan menemukanmu..

Rabu, 04 April 2012

Kepercayaan pada pemimpin sedikit memudar.
Dunia ini ternyata tak seperti orang bilang
buka hati buka mata
yang indah belum berarti baik

huft....

Rabu, 21 Maret 2012

kenapa harus menoleh ke belakang jika ingin pergi dan memilih tak kembali?
beginikah jadi orang yang banyak berfikir?
Menanyakan ini menanyakan itu,
akhirnya, tahu ini tahu itu.

Lelah...
tapi sepertinya bukan lelah karena banyak berfikir,
tapi lelah karena mengetahui apa yang tidak ingin diketahui

Kamis, 23 Februari 2012

Seperti bulan...
Aku pun merindukan matahari.
Apa sebenarnya yang kau sebut "kesenangan" ?

Apa sebenarnya yang kau sebut "bahagia" ?

Apa sebenarnya yang kau sebut "kesedihan" ?

dan apa sebenarnya yang kau sebut "menderita" ?

Bahkan ketika kau menemukan keduanya, kau akan sulit membedakannya.

Karena...

dunia ini bernama fana.

Sabtu, 18 Februari 2012

Sarjana Muda


Berjalan seorang pria muda
Dengan jaket lusuh dipundaknya
Disela bibir tampak mengering
Terselip sebatang rumput liar
Jelas menatap awan berarak
Wajah murung semakin terlihat
Dengan langkah gontai tak terarah
Keringat bercampur debu jalanan
Engkau sarjana muda
Resah mencari kerja
Mengandalkan ijazahmu
Empat tahun lamanya
Bergelut dengan buku
Tuk jaminan masa depan
Langkah kakimu terhenti
Didepan halaman sebuah jawatan
Terjenuh lesu engkau melangkah
Dari pintu kantor yang diharapkan
Terngiang kata tiada lowongan
Untuk kerja yang didambakan
Tak perduli berusaha lagi
Namun kata sama kau dapatkan
Jelas menatap awan berarak
Wajah murung semakin terlihat
Engkau sarjana muda
Resah tak dapat kerja
Tak berguna ijazahmu
Empat tahun lamanya
Bergelut dengan buku
Sia sia semuanya
Setengah putus asa dia berucap… maaf ibu...

Minggu, 12 Februari 2012

Saiuh Payung

Lengkah urang munggaran
basa tepung panangan dina ranggeuman
paguneman  jeroeun dada duaan
angin gunung mageuhan alam impian

Langit ceudeum haleungheum
basa lengkah ti tonggoh muru ka landeuh
na pudunan saksina hanjuang beureum
na pudunan girimis maheutkeun deudeuh

Saiuh payung, tepung kagandrung
Saiuh payung, ratug jajantung
Saiuh payung, imut na lawung
Saiuh payung, ka bale nyungcung

Rabu, 08 Februari 2012

Bila angin tak lagi berhembus,
biar hujan yang kuutus sampaikan pesanku.

Ada bait lagu senandungkan rindu,
di antara air yang mengalir,
di antara lantunan suara hujan,

Namun...
Jika hujan usai,
Usai juga senandungku tentangmu.

Dulu...
Aku ingat betapa aku merindu hujan,

Sesaat yang lalu tidak lagi.
Cinta dalam diam.
Bila belum siap melangkah lebih jauh dengan seseorang,
cukup cintai ia dalam diam,
karena diammu adalah salah satu bukti cintamu padanya,
Terlihat jelas.

Minggu, 05 Februari 2012

Hanya pada pelangi di musim hujan, kuajukan tanya.
Apakah indahmu hanya fatamorgana?

Sabtu, 04 Februari 2012

Tentang Seseorang


kulari kehutan kemudian menyanyiku
kulari kepantai kemudian teriakku
sepi, sepi dan sendiri
aku benci
aku ingin bingar
aku mau di pasar
bosan aku dengan penat
dan enyah saja kau pekat
seperti berjelaga
jika kusendiri
pecahkan saja gelasnya
biar ramai
biar mengaduh sampai gaduh
ah…ada malaikat menyulam
jaring laba – laba belang
di tembok keraton putih
kenapa tak goyangkan saja loncengnya
biar terdera
atau aku harus lari kehutan
belok kepantai
Berprasangka, hanya itu yang bisa dilakukan.
Mungkin begini, mungkin begitu.

Atau
barangkali seperti ini, barangkali seperti itu.

Meski lelah mendera,
namun ada alasan yang mengobati luka.

Tak apa meski tak ada.
Karena ada dan tiada juga tak ada beda.
Penat sudah menumpuk.
Dan hanya alam yang mampu membebaskan semua kepenatan.

Sabtu, 28 Januari 2012

Aku hanya ingin sekedar tau,
agar ketiadaan ini menjadi lebih mudah,,,
Menampilkan diri sebagai matahari, atau memilih bersembunyi di balik awan.

Aku pilih yang kedua,,,

Jumat, 27 Januari 2012

Hidupmu sudah baik saja, itu cukup.
tak perlu lagi menoleh ke belakang.

Hoyong jalan-jalan ka pantai atuh lah.........

kumaha carana nya? hah dasar wanita....
Menjadi sarjana itu mengerikan....

Selasa, 24 Januari 2012

Angin, angin, angin

oh angin......

kenapa?

ada apa?


Siapa saya, tidaklah penting.
yang terpenting adalah apa yang ada dalam pikiran saya.

Rabu, 18 Januari 2012

Aku hanya sedang mengulur waktu, untuk pergi...

Sore ini ada seorang teman,
dia datang untuk menitipkan sebuah kegelisahan.
belum habis kupikirkan kegelisahanku sendiri,
sudah datang kegelisahan baru...

#Kegelisahan yang membuatku semakin hidup, dan benar-benar merasa sebagai manusia..

Selasa, 17 Januari 2012

Jalma Penting

Hiji mangsa ema nyarita....

Yeuh neng, ari jalma penting teh lain pejabat nu kalaritu patut.
Tapi jalma penting teh nu siga tukang sampah, pembantu, patani, nu sok ngabersihan wc oge eta teh jelema penting. Omat tah bageur!
Jelema sabangsaning kitu ari disebut JALMA PENTING mah. Apan mun teu aya maranehanana mah, meureun kabayang ripuhna urang teh, sampah nalambru, imah acak-acakkan mun urang iinditan, teu bisa dahar da teu aya beas, komo ari WC mah, apan urang sok embung ari WC kotor teh, rujit basana ge. Katawis nya neng panginten ayeuna mah nu kumaha jalma penting teh. Nya nu tadi tea, nu puguh jasana kana kahirupan urang, lain pejabat-pejabat nu dina TV, nu sakapeung mah asa teu ngaruh, rek aya maranehna atawa henteu oge.

#Muhun Ma........

Hati

Hati. (yang saya maksud bukan organ dalam tubuh manusia yang berfungsi menetralkan racun ya)

Tapi hati yang digunakan manusia untuk merasa.

Hati yang katanya ada dalam dada, entah di sebelah mana.

Hati yang jadi topik terpanas di abad 21.

Hati yang bercerita tentang cinta dan kasih sayang.

Hati yang dapat merasakan sedih, bahagia, kecewa, dan lain sebagainya.

Hati untuk bisa merasakan kesedihan, prihatin, kesenangan, kesengsaraan

Hati yang bisa membuat manusia lebih MANUSIA

Hati yang membedakan manusia dengan makhluk hidup lainnya

Hati yang ...........ah.......masih banyak lagi

Manusia memiliki hati dan nurani

hampir semua jalinan cerita terurai karena adanya hati bukan?

Namun, kini semuanya menjadi hanya seperti fatarmogana

Hati yang harusnya benar-benar digunakan untuk "merasakan" menjadi samar makna

Hati yang berbalut emosi

Kehidupan antara dua orang remaja, soal hati kah?

Kukatakan bukan, itu hanyalah sebuah tuntutan zaman (haha)

Jadi...

Bersedihlah, karena kau akan sulit menemukan arti cinta sejati?

Bersedihlah, karena kau akan sulit menemukan apa artinya memberi pada sesama?

Bersedihlah, karena kau akan sulit memaknai apa artinya menyayangi sesama?

Bersedihlah, karena hati yang kau miliki sekarang, bahkan akan sulit kau kenali lagi?

Karena kita hidup di sini, sekarang, dan entah sampai kapan...

Nurani....

sebelum menjadi gelap, terangilah dengan kepekaanmu...

Peka terhadap hidupmu dan hidup mereka yang ada di sekitarmu...
Nu matak ayeuna mah nya sacukupna we, ala kadarna.
Tong kaleuleuwihi, apanan ceuk agama ge awon nu kaleuleuwihi mah.

Serasa menjadi jalan tol.....

Senin, 16 Januari 2012

Sastra...

Dunia yang kini menjadi milikku

Sastra...

Keindahan cipta dan rasa

Sastra...

cerita manusia dan kemanusiaan

Sastra...

Simbol ungkapan yang ada dan terasa
Antara menulis dan organisasi....

Jumat, 13 Januari 2012

Anak Jalanan - Chrisye

anak jalanan kumbang metropolitan
selalu damai dalam kesepian
anak jalanan korban kemunafikan
selalu kesepian di keramaian

tiada tempat untuk mengadu
tempat mencurahkan isi kalbu
cinta kasih dari ayah dan ibu
hanyalah peri yang palsu

anak perawan kembang metropolitan
selalu resah dalam penantian
anak perawan korban keadaan
selalu menanti dalam keresahan

tiada restu untuk bertemu
restu menjalin hidup bersatu
kasih sayang dari ayah dan bunda
hanyalah adab semata

anak gedongan lambang metropolitan
menuntut hidup alam kedamaian
anak gedongan korban kesibukan
hidup gelisah dalam keramaian

tiada waktu untuk bertemu
waktu berkasihan dan mengadu
karena orang tua metropolitan
hanyalah budak kesibukan ..

Kamis, 12 Januari 2012

Guru?
Guru!
Guru,
Guru.
Ini adalah zaman dimana manusia begitu sulit menghormati manusia lainnya
Ini adalah zaman dimana uang adalah alat yang paling berkuasa,
sekalipun untuk meraihnya kau tak harus pedulikan lagi apa itu dosa.

# Maka beritahu bagaimana cara aku harus hidup?
Badai pasti berlalu
pasti berlalu.......
Berbicara akan memperlihatkan siapa dirimu...
terpelajar ataukah kurang ajar...^^

Selasa, 10 Januari 2012

hiji mangsa
pasosore
di patengahan kota
ningal layung
tukangeun mega
ngumbar asa
ngumbar lamunan

lieuk kenca, manusa
lieuk katuhu, nya manusa
manusa jeung manusa
pasuliwer nitian mangsa

pelangi di bola matamu *Zamrud

30 menit kita di sini tanpa suara
dan aku resah harus menunggu lama kata darimu

mungkin butuh kursus
merangkai kata untuk bicara
dan aku benci harus jujur padamu tentang semua ini

jam dinding pun tertawa
karena ku hanya diam dan membisu
ingin kumaki diriku sendiri
yang tak berkutik di depanmu

ada yang lain di senyummu
yang membuat lidahku gugup tak bergerak
ada pelangi di bola matamu
dan memaksa diri tuk bilang aku sayang padamu

mungkin sabtu nanti kuungkap semua
isi di hati
dan aku benci harus jujur padamu
tentang semua ini


Jam dinding pun tertawa
karena ku hanya diam dan membisu
ingin kumaki diriku sendiri 
yang tak berkutik di depanmu

mahasiswa sekarang tuh nurut pisan ka dosen teh....
ngajawab soal ge meuni sami pisan siga dina buku...
luar biasa yaa....

Senin, 09 Januari 2012

BELAJAR DENGAN MENGAJAR
Kabayan teh saenyana mah ukur tokoh piksi nu hirup di kalangan masarakat sunda, teu ukur jaman harita, kapan nepi ka ayeuna oge, Si Kabayan "hirup" keneh dina ingetan masarakat sunda.

Anu jadi patalekan teh, naha Tokoh Si Kabayan bisa jadi begitu kuat melekat dina ingatan masarakat sunda? Aya naon tah?

Ayo nurrrr bahan artikel....sumanget! ^^

Jumat, 06 Januari 2012

Angin hoyong tepang ih,....